Minggu

Video Porno dan Onani

hai vrooh, sudah tidak menjadi hal umum lagi kalua anak remaja sekarang banyak yang sering nonton video porno tak sedikit dari mereka malah mempraktekkannya. Entah dari mana mereka mendapat video tersebut, tapi yang pasti video tersebut cepat sekali menyebar dari tangan satu ke tangan lainnya. Selaiin mempraktekkannya kepada lawan jenis/sesama jenis(lagi marak vrooh) mereka sering melampiaskan pada diri mereka sendiri (onani/masturbasi). Video porno konon juga mempunyai efek negativ bagi otak loh.. daripada gue bacot mulu nih adas sedikit info tentang video porno dan onani

VIDEO PORNO

"Dok saya mau tanya, katanya kalau kecanduan bokep bisa berakibat brain damage. Apa itu benar? Kalau begitu waktu nanti saya sudah menikah, saya pasti brain damage dong, karena kan sama saja saya melihat bokep setiap malam. Bagaimana, Dok?"

Hasdung (Pria lajang, 19 tahun), hasdXXXX@yahoo.com
Tinggi badan 176 cm dan berat badan 85 kg

Jawaban

Bokep (menonton video porno) yang Anda lakukan tidak akan menyebabkan 'brain damage' (kerusakan sel-sel otak). Bokep, masturbasi adalah suatu gaya hidup yang 'human' dan relatif normal, asalkan tidak dilakukan secara berlebihan. Jelasnya, tidak boleh frekuensinya sampai mengganggu kegiatan rutin sehari-hari serta kebugaran tubuh.

Bila Anda sudah menikah, ada pasangan atau objek seksual yang hidup, bukan lagi sekadar fantasi seperti yang Anda lihat pada bokep. Jadi jangan samakan pasangan hidup Anda yang Anda sayangi dengan pemeran pada bokep.

Dr. Andri Wanananda MS
Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI) serta pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara Jakarta.

Onani

"Dok, saya sering onani yang saya lakukan sejak kelas 4 SD. Sekarang saya cemas bagaimana efeknya negatifnya jika saya menikah nanti. Apakah ada hubungannya onani dengan berat badan saya yang kurus? Apakah saya bisa punya anak setelah menikah? Terimakasih."

H (Pria lajang), heXXXX@yahoo.com
Tinggi badan 173 cm dan berat badan 52 kg

Jawaban

Onani tidak ada kaitannya dengan tubuh kurus atau kemandulan. Karena onani merupakan aktivitas seksual tanpa partner sehingga ejakulasi dan orgasme bisa ditentukan sekehendak hati.

Nanti pada saat menikah proses ejakulasi dan orgasme itu perlu penyesuaian dengan isteri, karena kadangkala bisa mengalami ejakulasi dini ketika sanggama dengan istri.

Dr. Andri Wanananda MS
Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI) serta pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara Jakarta.

sumber : dirahasiakan :v

4 komentar:

  1. Okyjelly kyaknya lu post ini smbil senyum ye.
    Grogol gk post2 lu post ginian.
    Nise Inpo.

    BalasHapus
  2. hehehe jangan dech dilakuin
    lebih lengkapnya di www.lekas.org

    BalasHapus

 
© 2013 Blog Colongan | Designed by Making Different | Provided by All Tech Buzz | Powered by Blogger